Senin, 08 Desember 2008

Keputusan Cheese Cake Factory menyediakan Online Shopping...

PT. Desserta Faktori Gelato adalah perusahaan yang memiliki hak atas nama dagang Cheese Cake Factory (CCF). CCF menjual berbagai macam produk diantaranya terdapat beberapa produk andalan seperti cake dan beberapa main course lain.

Sekarang pemesanan nya sudah bisa dilayani melalui website nya loh...coba klik di http://www.chzcakefactory.com

Yang mau dibahas disini...kira-kira kenapa ya CCF memutuskan untuk dapat melayani customernya melalui website dan mengembangkan bisnisnya juga menjadi e-business.

Berikut ini coba saya ulas berdasarkan six key e-business strategic decision :

Decision 1 : E-Business Channel Priorities

Setelah mengumpulkan data-data customernya, ternyata lebih dari 70% customer CCF menggunakan internet setiap hari, maka dapat disimpulkan customer offline mereka dapat dijadikan customer online juga.
CCF menyiapkan website yang berisi informasi produk dan fasilitas online shopping. Internet dijadikan channel penjualan untuk menambah pendapatan dari belanja offline. Dalam hal ini disebut bricks and clicks. Dengan penambahan channel ini, CCF bisa meningkatkan volume penjualannya dan mengurangi biaya untuk customer acquisition and retention

Decision 2 : Organizational restructuring and capabilities

CCF yang awalnya tidak memiliki staf IT, maka untuk memenuhi kebutuhan bisnisnya melalui channel internet, maka CCF merekrut staf IT untuk mengelola website nya dan membuat laporan penjualan online kepada Manajer Marketing & Sales. Dapat disimpulkan CCF menyisipkan satu fungsi IT pada struktur organisasinya (spin off) untuk mengatur pemesanan melalu website, namun proses distribusinya sendiri masih sama, hanya berbeda cara pemesanannya saja.

Decision 3 : Business, service and revenue models

Website CCF belum genap berjalan 1 tahun, namun pendapatan yang diraih melalui penjualan online cukup signifikan, terutama pada high season seperti lebaran dan natal. Dalam tahun pertama ini, banyak customer yang menggunakan online shopping sebagai pilihan untuk mengirimkan bingkisan (cake) lebaran ataupun natal. Tapi juga tidak mengurangi pendapatan CCF melalui customer yang belanja langsung di outlet nya.

Inovasi yang ditampilkan oleh beberapa kompetitor CCF sebenarnya tidak jauh berbeda, mereka juga memberikan service melalui online shopping, namun CCF tetap optimis dengan kualitas service yang diberikan dan taste dari cake yang CCF punya, CCF tidak akan ditinggalkan customernya.

Decision 4 : Marketplace restructuring

Dalam marketplace restructuring, saya coba membagi nya menjadi 2 sisi:

  • Sell-side, http://www.chzcakefactory.com merupakan tambahan channel penjualan, proses pembayarannya menggunakan COD atau transfer bank. Pelanggan dapat melakukan pembelian melalui website ataupun datang langsung ke outletnya.
  • Buy-side, untuk sisi ini, CCF tidak menampilkan nya di website, jadi cara yang dilakukan masih konvensional. Kalaupun ada pemesanan bahan baku impor, pemesanan masih dilakukan melalui email.

Decision 5 : Market and product development strategy

Pengembangan strategi produk CCF dengan online shopping dapat lebih memuaskan customernya, sampai saat ini outlet fisik dari CCF sendiri memang baru 2 buah (Tebet dan Barito), namun ke 2 outlet tersebut mempunyai cakupan wilayah pesan antar yang dapat menjangkau wilayah Jakarta dan sekitarnya. Kemudian untuk distribusi nya dilihat dari wilayah yang terdekat dengan wilayah tujuan, apakah cake akan diambil dari Tebet datau dari Barito, hal ini memungkinkan proses pengiriman yang lebih cepat.

Decision 6 : Positioning and differentiation strategy

Di tahap ini ada beberapa opsi lagi, diantaranya Product performance excellence dan Relationship excellence

  • Product performance excellent : dalam website CCF disediakan pilihan untuk menambahkan cake decoration, seperti gambar ataupun ornamen. Customer jadi bisa menyesuaikan pemesanan cake nya sesuai dengan event nya mis : ulang tahun, natal, lebaran, dll
  • Relationship excellent : website CCF mengatur data pelanggannya, dari sini juga dapat diukur loyalitas atau tingkat pembelian pelanggan, jika pelanggan melakukan registrasi sebagai member, maka pada pembelian berikutnya pelanggan tidak perlu mengisi form data diri lagi.

Keputusan Cheese Cake Factory dalam menambah channel penjualan melalui internet cukup tepat karena pangsa pasarnya memang sudah terbiasa dengan teknologi ini. Sesuai juga dengan visi CCF “The Best Cheese Cake in town” maka dengan penambahan channel ini, cake yang ditawarkan dapat menjangkau wilayah yang lebih luas….

Bagi pengusaha lain yang ingin memperluas channel penjualannya melalui website atau channel lain, boleh dicoba dulu ke 6 langkah tadi…Jadi kita dapat mengukur perlukah channel lain ditambahkan dalam strategi usaha kita….

1 komentar:

markpe mengatakan...

Hi Bestari... kamu kompakan sama Lia ya... suka Cheese Cake Factory. :)

 
template by suckmylolly.com