e-procurement adalah kegiatan penyelenggaraan pengadaaan barang dan jasa melalu media elektronik (mencakup informasi dan komunikasi) antar perusahaan berbasis teknologi informasi dan telekomunikasi yang terintegrasi.
Layanan e-Procurement diposisikan sebagai Integrated Online e-Procurement dengan penjelasan sebagai berikut :
- Integrated, karena menyatukan buyers dengan sellers melalui transaksi B2B. Dalam jangka menengah diharapkan akan menjadi marketplace online, karena memang menggunakan jaringan Internet ataupun VPN khusus e-Procurement.
- E-Procurement merupakan sistem pengadaan elektronis yang lengkap
Penerapan e-procurement di perusahaan membutuhkan biaya yang besar, sehingga untuk meminimalisasi biaya penerapan e-procurement dalam perusahaan demi tercapainya efisiensi yang diinginkan, perusahaan bisa menggunakan jasa penyedia layanan e-procurement. Contohnya seperti fasilitas e-procurement dari PT. TELKOM yang dilengkapi dengan Bidding Room atau Remote Auction, berbagai tipe pengadaan dan tipe Auction yang dapat diakses melalui http://www.jalintrade.com/
Model Bisnis e-Procurement
Dari model bisnis diatas dapat disimpulkan dengan menggunakan e-procurement yang akan membawa perusahaan ke arah e-marketplace model, keuntungan yang didapatkan :
- Pengurangan harga pembelian barang (5%-20%).Disebabkan oleh lebih banyak sumber pasokan yang dapat diakses (jangkauan geografis lebih luas), dengan demikian bisa mendapatkan harga yang lebih kompetitif.
- Pengurangan waktu proses pembelian (25%-30%), mempercepat mencari sumber pembelian, mempercepat waktu permintaan penawaran, pengiriman penawaran, evaluasi penawaran, pengeluaran pesanan, waktu penindak lanjutan dan mempermudah pelacakan pesanan.
- Pengurangan waktu proses penagihan dan pembayaran yang berpotensi mendapatkan tambahan potongan harga.
- Pengurangan biaya administrasi seperti mengurangi/menghilangkan pekerjaan manual dan pekerjaan kertas.
- Memperlancar komunikasi pembeli-penjual.
- Menunjang pelaksanaan pembelian tepat waktu (just-in-time purchasing)
- Menunjang pelaksanaan supply chain management secara transparan, waktu nyata.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa e-procurement memberikan keuntungan-keuntungan sebagai berikut:
- e-procurement menawarkan kesempatan seluas-luasnya untuk perbaikan dalam biaya dan produktivitas
- e-procurement adalah salah satu cara yang paling efektif untuk menyempurnakan manajemen dalam proses langsung, maupun tidak langsung dalam pencarian sumber pembelian
- strategi e-procurement yang efektif akan merupakan kunci keberhasilan dalam meningkatkan daya saing di waktu yang akan datang
Kesimpulannya, penggunaan e-procurement memang bisa mengurangi biaya dan meningkatkan keuntungan bagi perusahaan, yang penting perusahaan itu sendiri mengerti akan kebutuhan perusahaannya.